IBEKA ( Social VS commercial)

Pas gw pulang naik travel ke jakarta, ada seorang bapak2 lagi nyantai nunggu travel berangkat. orang nya aga gemuk, rambut pendek n ubanan deh kayak nya. biasa deh terus, berhubung duduk disamping gw, ya gw basa basi aja dulu deh ngobrol nya. terus, terus dan terus ternyata bapak ini kerja di LSM. dia lagi ada misi di bandung yaitu bikin generator listrik. Pembicaraan gw sama bapak ini tiba tiba jadi semakin seru!

Nama bapak ini adalah Iskandar
lulusan itb 1984 (kalo ga salah) ( ternyata dia ir.) (bukan orang sembarangan, terlihat dari gaya bicara nya dia, penggunaan kosakata yang cukup berat bagi mahasiswa ber ip pas pasan kaya gw)
nama LSM nya adalah INSTITUE BISNIS DAN EKONOMI KERAKYATAN (search aja di google, lihat sendiri apa yang akan anda lihat!)
di bandung dari 80 perusahaan generator listrik di bandung, sekarang tinggal 10%nya.
dia lagi ada proyek di daerah timor timur (bikin listrik untuk daerah yg terpencil)
kalo berdasarkan definisi dia tentang desa berlistrik, masih ada 42% wilayah indonesia belum ada listrik!
di dunia lsm yang benar2 untuk "bangsa sendiri" ternyata cuma dikit ( menurut bahasa gw sisanya pelengkap susunan tatanan masyarakat).
memang betul banyak bantuan dari ln yang "mesti ada apa apanya".
saat ini dia membangun mikro geotermal, (klo geotermal doang, bor bumi 1000m, biaya 7m)
dia menyebarkan ilmu tentang social business! ini dia yang sangat menarik!!

ternyata ada 8 hal yang membedakan social dan commercial!
gw tertarik bgt dengan hal ini karena gw bersebrangan sama dia!

gw bilang csr kan ada, knapa harus tetep social business?!
dia bilang csr cuma aksesoris, tapi social business benar benar dari dalam hati
kecantikan nya berbeda banget!
perbedaan ini semakin menarik untuk diperbincangkan.
gw janji sama dia akan dateng ke kantornya di jalan madrasah 2 no 28.
gw pengen mengulas jauh lebih dalam lagi.

rencana gw adalah mendatangkan dia ke kampus gw! selain itu gw juga pengen ngumpulin anak anak kampus yang pengen berkontribusi sekalian magang di bisnis nya bapak ini.

dia nyuruh gw baca buku nya Muhammad Yunus yang mendirikan social business.
Muhammad Yunus dapet nobel di 2006 gara gara bank nya sukses
nama bank nya adalah Bank GRAMEEN.

pas udah mau sampe pemberhentian travel, gw sama pa iskandar ngeliat bocah jalanan bergaya punk yang ga enak bgt dilihat. Pa iskandar bilang itu (sambil menunjuk bocah bocah tadi) nanti jadi tugas anda sebagai generasi muda. Indonesia adalah ladang untuk beramal.